Site icon Hari Sanusi

Tips Perencanaan Ramadhan

Marhaban yaa Ramadhan
التخطيط لرمضان
الدكتور طارق السويدان حول كيفية التخطيط لرمضان.
تغريدات رائعة و نافعة بإذن الله. باسم الله نبدأ:
Tips perencanaan Ramadhan menurut Syeikh Thariq Suwaidan…mutiara yg sangat berharga dan bermanfaat dengan izin Allah.
Bismillah……

🐣١- خططوا لتكونوا بعد رمضان أفضل مما كُنْتُمْ عليه قبله لا أثناءه.
1. Rencanakanlah agar engkau menjadi lebih baik dari kondisi sebelum Ramadhan bukan dari kondisi pertengahan Ramadhan.

🐣٢- حددوا خمسة أمور فقط تريدون أن تتحسنوا فيها فلا تتوقعوا أن تتحسنوا في كل شيء دفعة واحدة.
2. Batasilah 5 hal saja yang engkau inginkan untuk menjadi lebih baik. Jangan mentargetkan untuk menjadi lebih baik sekaligus.
🐣٣-العمل الجماعي بما فيه العبادة أسهل على النفس فابحثوا عن مجموعة تتفقون معها على أنشطة جماعية بعد رمضان (سواء عبادية أو اجتماعية).

3. Menunaikan ibadah bersama2 akan terasa lebih mudah dilakukan. Maka carilah kelompok/komunitas yg menyepakati untuk melakukan kegiatan bersama baik ibadah atau kegiatan sosial pasca Ramadhan.
🐣٤- ثابت أن الأهداف المكتوبة تتحقق أكثر من التي في الذهن فقط، فاكتبوا أهدافكم التي تنوون تحقيقها في رمضان.

4. Pastikan bahwa tujuan2 yg tertulis lebih banyak daripada yg terlintas dalam fikiran. Maka tulislah tujuan2 yg hendak engkau capai di bulan Ramadhan.
🐣٥- من هم بحسنة فعملها كتبت له عشراً ومن هم بحسنة فلم يعملها كتبت له حسنة فارفعوا من طموحاتكم في رمضان فأنتم الرابحون 77 كل حال.

5. Siapa yg ingin melakukan kebaikan kemudian melakukannya maka baginya sepuluh kebaikan. Dan siapa yg ingin melakukan keburukan kemudian tidak melakukannya, maka akan dicatat baginya 1 kebaikan. Maka perbanyaklah semangat u melakukan kebaikan di bulan Ramadhan karena engkau akan mendapatkan keuntungan 77 kali lipat.
🐣٦- ثابت كذلك أن الأهداف القابلة للقياس تتحقق أكثر من الأهداف العامة فلا تكتبوا مثلاً: سأقرأ أكبر كمية من القرآن بل سأختم ٣ مرات.

6.Pastikan bahwa target2 dengan ukuran yg jelas lebih banyak dari pada target umum. Jangan menulis “saya akan membaca Al-Qur’an sebanyak2nya” akan tetapi tulislah “saya akan mengkhatamkan 3 kali”.
🐣٧- رتبوا جدولاً يومياً بتحديد ساعة الاستيقاظ والتزموا بها ولا تحددوا ساعة النوم، بل لا تذهبوا للفراش إلا عند النعاس.

7. Susunlah jadwal dimulai dengan jam berapa bangun tidur dan komitmenlah dengan jadwal itu. Tidak perlu menentukan jam berapa akan tidur, yg penting jangan pergi ketempat tidur kecuali ketika ngantuk sudah benar2 datang.

🐣٨- حددوا فترة زمنية للخلوة اليومية مع القرآن بدون مقاطعات.
8. Berikan waktu khusus untuk berkhalwat dengan Al-Qur’an setiap hari tanpa terputus.

🐣٩- اختاروا برنامجاً تلفزيونياً مفيداً واحداً وبالكثير ٢ للالتزام بمشاهدتها واتركوا مشاهدة الباقي عند إعادتها بعد رمضان إن كانت تهمكم.
9. Pilihlah 1 atau 2 program tv yg bermanfaat banyak dan tinggalkan menonton yg lainnya ketika Ramadhan usai jika memang menontonnya penting bagimu.

🐣١٠- التزموا بمسجد واحد للتراويح وحبذا أن يكون يختم القرآن كاملاً.
10.Tetaplah melakukan tarawih di satu mesjid agar engkau bisa mengkhatamkan Al-Qur’an disana.

🐣١١- حددوا مقداراً معيناً لحفظ القرآن ومقداراً محدداً لقراءته وحبذا أن يكون لكل منهما مصحف خاص ( والأفضل أن يكونا متشابهين ).
11. Buatlah target khusus untuk menghafal Al-Qur’an & target khusus untuk membacanya. Dan lebih baik memakai mushaf yg berbeda.

🐣١٢- حددوا ٣ أنواع من التعامل مع القرآن:١- كمية محددة للحفظ ٢- كمية أكبر للقراءة. ٣- تحديد أجزاء أو سور ترددونها كثيراً لقراءة تفسيرها.
12. Buatlah 3 macam interaksi dengan Al-Qur’an:
1. Menentukan target hafalan
2. Menentukan target tilawah
3. Menentukan juz atau kelompok ayat yg akan diulang2 untuk difahami tafsirnya

🐣١٣- اكتبوا خطة رمضان قبل حلوله وراجعوها عدة مرات لتحسينها ولتجديد النية وتصفية الإخلاص لله تعالى.
13. Tulislah perencanaan Ramadhan sebelum ia datang dan lakukanlah evaluasi berulang2 agar bisa lebih baik lagi, perbaharuan niat dan mensucikan niat ikhlas karena Allah.

🐣١٤- البعض يرى أن الأهم كمية قراءة القرآن والبعض يرى أن القيمة هي للفهم وأقترح الجمع بينهما بحيث يخصص ربع الوقت القرآني للتفسير.
14. Sebagian orang mengatakan bahwa yg lebih utama membaca Al-Qur’an sebanyak2nya dan sebagian yg lain mengatakan bahwa memahami lebih utama. Saya memadukan keduanya dengan mengkhususkan seperempat waktu dari keseluruhan waktu interaksi dengan Al-Qur’an untuk membaca tafsirnya.

🐣١٥- لو كانت لديكم زيارة لملك جواد لفكرتم وحددتم ماذا ستطلبون، ولله المثل الأعلى، فخططوا للدعاء بتحديد ماذا ستطلبون، فالله يحب العبد اللحوح.
15. Jika engkau memiliki kesempatan untuk mengunjungi Sang Maha Pemurah, maka fikirkanlah dan siapkanlah apa yg akan engkau minta dan sampaikan kepadaNya. Sesungguhnya Allah Yang Maha Tinggi, maka siapkanlah do’a dan permintaanmu. Sesungguhnya Allah menyukai hamba yg berkeluh kesah (hanya) kepadaNya.

🐣١٦- من أكبر مضيعات رمضان النوم والتلفزيون فحددوا لكل منهما ساعات لا تتجاوزونها أبداً فرمضان يمر بسرعة والمحروم من ضيعه.
16. Diantara hal terbesar yg mengikis makna Ramadhan adalah tidur dan menonton tv. Maka batasilah waktu untuk keduanya dan jangan berlebihan. Karena Ramadhan berlalu dengan cepat dan merugilah orang yg kehilangan banyak kebaikan didalamnya.

🐣١٧- من أكبر أسباب فشل الخطط عدم التخطيط للتخطيط فخصصوا ساعتين قبل بدء رمضان لكتابة خطتكم في رمضان وتأكدوا أن كل هدف قابل للقياس.
17. Hal terbesar yg membuat perencanaan itu gagal yaitu tidak adanya rencana untuk membuat rencana. Maka siapkan waktu 2 jam saja sebelum Ramadhan untuk membuat perencanaan Ramadhan dan pastikan bahwa target2 yg dibuat sudah terukur.

🐣١٨- اشتهر رمضان عند البعض بأنه شهر الطعام والمسلسلات والمسابقات فخططوا كيف تغيرون ذلك بالنسبة لكم على الأقل.
18. Sebagian orang menganggap Ramadhan adalah bulan makan2, berpetualang dan berlomba. Maka ubahlah semua kebiasaan buruk tersebut minimal untuk dirimu sendiri.

🐣١٩- يقول الفاروق رضي الله عنه: إني لا أحمل هم الإجابة ولكني أحمل هم الدعاء. فخططوا له واجعلوه أقساماً: االنفس،الأهل،الأحباب،الأمة..🌿
19. Al-Faruk Umar bin Khottob RA mengatakan : aku tidak membekali mereka dengan jawaban akan tetapi aku membekali mereka dengan do’a. Maka buatlah spesifikasi do’a: untuk diri sendiri, untuk keluarga, untuk orang2 yg dicintai dan untuk umat…
تقبل الله طاعتك
Semoga Allah menerima semua keta’atan kita.

Artikel Terkait

Exit mobile version