Bahagia itu “Pilihan”
🔖Seorang pemuda berangkat kerja dipagi hari… Memanggil taksi, dan naik…
🔖”Selamat pagi Pak…”katanya menyapa sang sopir taksi terlebih dulu…
🔖”Pagi yg cerah bukan?” sambungnya sambil tersenyum… lalu bersenandung kecil…
🔖Sang sopir tersenyum melihat keceriaan penumpangnya, dgn senang hati, Ia melajukan taksinya…
🔖Sesampainya ditempat tujuan.. Pemuda itu membayar dgn selembar 20ribuan💵, utk argo yg hampir 15 ribu…
🔖”Kembaliannya buat bpk saja…selamat bekerja Pak..” kata pemuda dgn senyum…
🔖”Terima kasih…” jawab Pak sopir taksi dgn penuh syukur…
🔖”Wah.. aku bisa sarapan dulu nih…” Pikir sopir taksi itu…
🔖Dan ia pun menuju kesebuah warung.
🔖”Biasa Pak?” tanya si mbok warung.
🔖”Iya biasa.. Nasi sayur…Tapi.. Pagi ini tambahkan sepotong ayam 🍗”..jawab Pak sopir dgn tersenyum
🔖Dan, ketika membayar nasi , di tambahkannya seribu rupiah 💵 “Buat jajan anaknya si mbok… ” begitu katanya.
🔖Dgn tambahan uang jajan seribu💵, pagi itu anak si mbok berangkat kesekolah dgn senyum lebih lebar
🔖Ia bisa membeli 2 buah roti pagi ini… Dan diberikannya pada temannya yang tidak punya bekal.
🔖Begitulah…cerita bisa berlanjut.. Bergulir… .seperti bola salju…
🔖Pak sopir bisa lebih bahagia hari itu…
🔖Begitu juga keluarga si mbok…
🔖Teman-teman si anak…
🔖keluarga mereka…
🔖Semua tertular kebahagiaan…
🔖Kebahagiaan, seperti juga kesusahan, bisa menular kepada siapa saja disekitar kita…
🔖Kebahagiaan adalah sebuah pilihan…
🔖Siapkah kita menularkan kebahagiaan hari ini??
🔖Bisa menerima itu adalah berkah…
🔖Tapi bisa memberi adalah anugerah….
🔖Semoga sisa hidup kita selalu bahagia dan membuat org lain bahagia dgn keberadaan kita…
🔖Semangat Berbagi Sahabat yang bijak, walaupun itu hanya sebuah senyum…
3P4903